Penjelasan Lengkap dengan Contoh dan Cara Membuat Function / Procedure dalam Bahasa Pemrorgaman C++ ~ Coding IsmyNR - Cara Dan Contoh Pemrograman

Penjelasan Lengkap dengan Contoh dan Cara Membuat Function / Procedure dalam Bahasa Pemrorgaman C++

Halo, kali ini saya akan melanjutkan materi lagi tentang pemrograman C++ yaitu dasar function di C++. Jadi kita akan mempelajari function dengan cara memberikan beberapa contoh cara penggunaan function di bahasa pemrograman khususnys C++ ini.

Apa itu Fungsi (Function) dalam Pemrogramman ?

Kita pasti tidak asing lagi dengan code int main() dan kita selama ini kita sudah menggunakan function yaitu saat menulis kode kita didalam kode tersebut, sebenernya apa sih itu ? Jadi ini namanya function. Tujuan dari function untuk memudahkan kita dalam membungkus program menjadi bagian bagian lagi.

Sekarang bayangkan kita membuat sebuah sistem, pasti kode yang ditulis semakin banyak sampai ratusan bahkan miliaran baris kode, tidak mungkin kita menuliskannya dalam 1 file secara flat didalam int main() seperti yang sebelumnya kita lakukan, untuk membacanya saja sudah pusing, belum lagi kalau ada error cara menemukan kode nya bagaimana dengan baris kode yang sangat banyak itu. 

Oleh karena itu dari banyaknya baris kode tersebut kita perlu memisahkannya dengan membuat berbagai macam function (fungsi) sesuai dengan fungsi kode nya untuk apa.

Bentuk Kode Function

Untuk membuat sebuah function kita harus tau bagaimana bentuk nya yaitu seperti berikut:


void => salah satu tipe data kembalian artinya bisa dikategorikan function tanpa return
kenapa void itu tipe data ? berarti void bisa diganti int dong ? iya bisa tetapi harus mengembalikan angka berupa integer, begitupula bisa diganti dengan string, bool, float dll

Perbedaan function dan procedure / perbedaan fungsi dan prosedur itu terletak pada kembalian (return) jika fungsi yang dibuat tanpa kembalian maka ini dinamakan procedure (prosedur) artinya jika menggunakan void kadang disebut sebagai prosedure.

parameter => bersifat optional, bisa ada bisa juga tidak tergantung kitanya ingin membuat fungsi yang memiliki input atau tidak

Cara dan Contoh Penggunaan Fungsi (Function)

Sekarang contoh penggunaannya kita membuat sebuah program hello world sederhana, dan menggolongkan jenis jenis function agar dapat memahami struktur dari functionnya

Fungsi (function) tanpa parameter dan dengan void (tanpa kembalian)

Sekarang contoh penggunaannya kita membuat sebuah program hello world sederhana, biasanya kita menulis kode seperti ini :

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
    for(int i = 0; i < 10; i++) {
        cout << "Hello World\n";
    }
}
Mungkin masih wajar kalo kode seperti masih bisa dibaca walaupun tidak menggunakan fungsi tapi bagaimana kalau membuat aplikasi yang kompleks, pasti akan rumit untuk dibaca. Sekarang kita coba untuk merubah kode sederhana tadi agar mengimplementasikan function, seperti ini kodenya:
#include <iostream>

using namespace std;

void cetak()
{
    for(int i = 0; i < 10; i++) {
        cout << "Hello World\n";
    }
}

int main()
{
    cetak(); // panggil fungsi
}
akan menghasilkan output yang sama jadi di fungsi main itu memanggil fungsinya

Fungsi (function) dengan parameter dan menggunakan void (tanpa kembalian)

Oke, kemudian ada lagi yang namanya adalah parameter dalam function:
#include <iostream>

using namespace std;

void cetak (int jumlahCetak)
{
    for(int i = 0; i < jumlahCetak; i++) {
    	cout << "Hello World\n";
    }
}

int main()
{
    cetak(10); // panggil fungsi
}
dari kode diatas akan menghasilkan output yang sama, jadi di fungsi main itu memanggil fungsi dengan menyertakan argumennya yaitu 10.

trus apa lagi itu argumen ? terkadang banyak yang keliru soal ini perlu diingat bahwa perbedaan antara argument dan parameter itu memanggil fungsi dengan parameter disebut argumen, untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini


Fungsi (function) dengan parameter yang mengembalikan nilai (return)

sekarang tinggal membuat fungsi dengan mengembalikan nilai, yang sebelumnya membuat fungsi seperti memisahkan kode saja, sekarang harus mengembalikan nilai bagaimana contoh kodenya ? berikut contohnya
#include <iostream>

using namespace std;

int penjumlahan (int op1, int op2)
{
    return op1 + op2;
}

int main()
{
    int operand1;
    int operand2;

    cout << "Masukan operand 1 ~ ";
    cin >> operand1;
    cout << "Masukan operand 2 ~ ";
    cin >> operand2;

    cout << "Hasil = " << penjumlahan(operand1, operand2);
}
jadi hasil dari fungsi penjumlahan() hanya mengembalikan nilai saja, artinya tidak akan mencetak hasilnya jika di fungsi main() tidak menggunakan cout << karena hasil mengembalikan nilai, coba saja kalo tidak percaya.

Fungsi main() pada C++ (Main Function)

Sebelum kita belajar mengenai function ini, kita tidak asing dengan main() yang sebenarnya itu termasuk function, fungsi main() adalah fungsi yang spesial, jadi fungsi ini memang titik masuknya program dimana komputer akan selalu menjalankan kode dari awal pada fungsi main(). Sehingga jika kita menghapusnya maka program tidak akan berjalan

contoh program c++ fungsi dan prosedur
perbedaan procedure dan fungsi
fungsi c++
perbedaan prosedur dan fungsi
jenis jenis fungsi pada c++
fungsi main() pada c++
fungsi void pada c++
perbedaan function dan procedure
kegunaan fungsi main() c++
logoblog

Share :

No comments:

Post a Comment

Berkomentarlah jika ada pertanyaan, Kesan pembaca atau saran yang membangun blog ini.
> Gunakan akun google dan ceklis kolom (Notify Me) agar mendapat notifikasi balasan komentar

 
Back to Top